BITUNG - Geraldi Mantiri resmi di usung PDI Perjuangan calon Walikota Bitung periode 2025-2030 menggantikan posisi sang ayah yang sebelumnya digadang-gadang bakal mencalonkan diri kembali.
Geraldi maju berpasangan dengan Politisi Partai Gorkar Erwain Wurangian Pasangan Muda ini resmi mendaftar di KPU, Kamis (29/08/2024)
Baca juga:
Tony Rosyid: Firli dan Prahara di KPK
|
Maurits Mantiri Walikota Bitung s turut serta mendamping angkat Geraldi saat mendaftar di KPU. Angkat bicara bicara perihal alasannya tidak maju lagi. oleh karena akan fokus menyelesaikan tugas memimpin daerah hingha periode selesai
“Saya Ingin fokus saja menyelesaikan Tugas hingga periode ini selesai" ungkapnya di sela-sela pendaftaran pasangan Geraldi-Erwin di KPU Bitung.
Hal ini dikatakan Maurits dalam kapasitas sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Bitung. Dirinya menyampaikan alasannya tak mencalonkan diri lagi. Padahal sesuai aturan, dirinya masih bisa maju karena baru satu periode menjabat Walikota Bitung.
“Tentu ada pertimbangan sebelum memutuskan tidak maju lagi. Ada banyak hal yang dipertimbangkan karena ini menyangkut keputusan politik, ” katanya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Plus Minus NU Dukung Anies
|
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bitung mengakui bahwa keputusan yang di ambil terkait hal itu bukan hal yang mudah. Kurang lebih 20 tahun ia berkarir di dunia politik, baik sebagai anggota DPRD Bitung, Wakil Walikota Bitung dan terakhir Walikota Bitung, adalah sebuah perjalanan panjang yang sulit dilupakan.
“Ada yang bilang, “kekuasaan itu nikmat, kalau sudah pegang kekuasaan pasti ingin terus berkuasa”. Tapi ternyata saya bisa membuktikan kebalikannya. Memang memutuskan untuk tidak maju lagi butuh pertimbangan yang matang. Tapi kalau kita ikhlas, itu akan terasa lebih mudah, ” tuturnya. Seraya mengatakan pertimbangan utamanya memuruskan tidak maju yaitu Keluarga.
“Keluarga, itu pertimbangan utamanya. Selain fokus menyelesaikan tugas yang diamanatkan konstitusi sebagai kepala daerah, saya juga akan fokus mengurus keluarga. Apalagi sekarang ada masalah ibu (Rita Tangkudung) jadi saya harus lebih fokus mengurus keluarga. Ada juga cucu-cucu yang butuh perhatian karena selama ini jarang bertemu, ” paparnya.
Selain itu. Tugas pelayanannya di kegiatan Gerejani
Maurits turut menyentil tugas pelayanannya di kegiatan gerejani. Selama ini sebagai Pelayan Khusus sekaligus Ketua Pria/Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM, ia harus bisa membagi waktu dengan aktivitas lainnya. Karena itulah, di sisa waktu ini Dia memilih fokus pada tugas-tugas tersebut.
Baca juga:
Tony Rosyid: Partai Umat Bermanuver
|
“Kan kalau masih maju lagi tentu sibuk. Tapi sekarang karena tidak maju saya bisa lebih fokus di situ, ” ucapnya.
Lebih lanjut, Maurits menyampaikan harapannya menyangkut suksesi kepemimpinan Bitung kedepan. Ia berharap Pilkada dapat berjalan aman, lancar dan sesuai ketentuan, agar supaya hajatan tersebut bisa menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas.
“Karena itu mari kita support KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara Pilkada. Harapannya tentu agar pesta demokrasi ini bisa terlaksana dengan baik, ” pungkasnya.(***)